Posted by Berbagi Ilmu on Senin, 12 Januari 2015
Asam urat adalah
penyakit yang terjadi akibat banyaknya zat purin dalam tubuh. Zat purin
adalah senyawa kimia yang ada pada setiap makanan manusia. Namun kadar
zat purin di setiap makanan berbeda-beda sesuai dengan jenisnya.
Lompat ke “pengobatan asam urat“
Terjadinya
penyakit asam urat ialah ketika ginjal tidak mampu mengeluarkan purin
dalam tubuh. Akibatnya, zat asam urat tersebut menumpuk di persendian
yang mengakibatkan radang, pembengkakan, dan terasa ngilu.
Ketidakmampuan ginjal dalam mengelurakan asam urat ini juga berpengaruh
buruk terhadap ginjal itu sendiri. Yaitu zat asam urat akan mengendap di
ginjal dalam bentuk kristal, jika terus dibiarkan akan mengakibatkan
pembentukan batu ginjal.

Jika kita terserang asam urat, langkah
pertama yang harus dilakukan ialah menghindari makanan-makanan penyebab
asam urat. Dan selanjutnya adalah melakukan pengobatan.
Adapun makanan-makanan penyebab asam urat ialah sebagai berikut:
- Jeroan — Semua jenis makanan dari dalam perut hewan, termasuk usu, ginjal, hati, paru, limpa, dan otak.
- Seafood — Makanan-makanan
yang berbahan dasar hewan laut, terutama udang, cumi-cumi, sotong,
kerang, remis, tiram, kepiting, ikan teri, ikan sarden
- Daging olahan seperti Abon dan Dendeng — Daging olahan juga mengandung kadar purin tinggi, jadi harus dihindari.
- Makanan Kaleng — Makanan kaleng yang mengandung zat purin tinggi seperti ikan sarden, kornet sapi, dll.
- Daging Hewan Berkaki Empat — Hewan berkaki empat seperti Kambing, Domba, Sapi, dan Kuda juga mengandung purin tinggi.
- Daging Unggas — Daging unggas yang mengandung purin tinggi diantaranya ialah ayam, bebek, kalkun.
- Kacang-kacangan — Banyak
jenis kacang-kacangan yang mangandung kadar purin tinggi, diantaranya
ialah kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping
- Sayuran — Sayuran yang
mendandung purin tinggi diantaranya ialah kembang kol, bayam,
asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya, kangkung
- Makanan kaya protein dan lemak
- Buah-buahan tertentu — Buah-buahan tertentu seperti nanas, kelapa muda, dan durian.
- Makanan yang digoreng — Termasuk didalamnya makanan yang bersantan atau dimasak dengan menggunakan margarin/mentega
Selain itu, penyebab asam urat juga terbagi atas dua macam yaitu:
- Penyebab Primer
Penyebab primer merupakan penyebab yang timbul dari penderita sendiri.
Entah itu karena kelainan, faktor keturunan, atau karena adanya gangguan
fungsi ginjal. Sehingga seseorang yang menderita penyakit asam urat
juga harus mengobati ginjalnya.
- Penyebab Sekunder
Penyebab sekunder adalah penyebab asam urat yang timbul karena adanya
kesalahan pola makan penderita. Hal ini harus kita waspadai karena tidak
terkait keturunan, jadi setiap orang bisa mengalami penyakit asam urat
akibat gaya hidup yang dijalaninya.
Tabel Kadar Purin pada Makanan
Makanan-makanan dibawah ini mengandung
kadar purin tinggi, sehingga tidak boleh dikonsumsi oleh pendertia asam
urat. Namun penderita sendiri boleh mempertimbangkan untuk memakan atau
tidak, karena selain “rangking” kandungan asam urat tinggi. Tapi juga
diukur berdasarkan jumalah asam urat / 100g makanan. Jika anda merasa
aman dengan makanan tersebut maka Anda bisa memakannya tanpa perlu
khawatir. Namun sebaiknya dihindari.
Daftar Makanan Tinggi Purin
|
Makanan
|
|
Teobromin (kafein cokelat)
|
2300
|
Limpa domba/kambing
|
773
|
Hati sapi
|
554
|
Ikan sarden
|
480
|
Jamur kuping
|
448
|
Limpa sapi
|
444
|
Daun melinjo
|
366
|
Paru-paru sapi
|
339
|
Kangkung, bayam
|
290
|
Ginjal sapi
|
269
|
Jantung sapi
|
256
|
Hati ayam
|
243
|
Jantung domba/kambing
|
241
|
Ikan teri
|
239
|
Udang
|
234
|
Biji melinjo
|
222
|
Daging kuda
|
200
|
Kedelai & kacang-kacangan
|
190
|
Dada ayam dg kulit
|
175
|
Daging ayam
|
169
|
Daging angsa
|
165
|
Lidah sapi
|
160
|
Ikan Kakap
|
160
|
Tempe
|
141
|
Daging bebek
|
138
|
Kerang
|
136
|
Udang Lobster
|
118
|
Tahu
|
108
|
Pengobatan Asam Urat
Pengobatan asam urat
bisa dilakukan dengan cara dibekam. Yaitu suatu teknik sedot darah
melalui kulit atau sayatan kecil. Cara ini dinyatakan efektif dan cepat.
Namun sangat beresiko tertular penyakit lain yang menular melalui darah
karena alat bekam belum tentu steriil. Oleh karena itu, cara ini tidak
begitu direkomendasikan meskipun bisa dicoba.
Alternatif lainnya ialah dengan menggunakan obat herbal.
Obat herbal mudah didapatkan dengan harga yang terjangkau. Selain itu,
keamanan dengan konsumsi obat asam urat ini terjamin karena diproduksi
oleh peneliti ahli dan bahan herbal asli, bukan sintesis. Belakangan ini
banyak produk herbal dengan bahan dasar sitentesis, atau dengan kata
lain sudah direkayasa secara genetis dengan berbagai alasan.