Posted by Berbagi Ilmu on Rabu, 07 Januari 2015
Ciri – Ciri dan Gejala Penyakit Kanker otak
merupakan salah satu penyakit kronis yang menyerang organ otak. Inilah
penyebab kanker otak sangat patut untuk diwaspadai karena dengan adanya
serangan terhadap otak sebagai bagian paling vital dan paling
berhubungan dengan tubuh, maka kinerja organ lain akan terganggu,
sehingga kesembuhan akan sangat jarang terjadi.
Yang
lebih buruk adalah, penyakit kanker otak ini tidak pandang bulu, karena
berbeda dengan jenis kanker lain yang biasa terjadi akibat gaya hidup
tidak sehat atau karena usia yang telah lanjut, kanker otak justru dapat
menyerang siapa saja, termasuk anak-anak dan remaja. Maka sangat
penting bagi Anda untuk mengenali ciri-ciri penyakit kanker otak sebagai upaya pencegahan, sekaligus untuk mengetahui alternatif cara pengobatannya.
Ciri – Ciri dan Gejala Penyakit Kanker Otak
Ciri-ciri penyakit kanker otak
yang pertama adalah rasa nyeri yang dalam pada kepala. Hal ini
disebabkan oleh adanya pertumbuhan sel kanker di dalam otak, yang
memberikan tekanan abnormal di dalam tengkorak. Jika dibiarkan, tekanan
ini dapat menyebar hingga ke syaraf sehingga dapat memicu suatu bentuk
kerusakan saraf, yang kemudian akan memunculkan gejala kanker otak
seperti berikut ini:
1. Sakit kepala
Sakit
kepala pada penderita kanker otak bukanlah jenis sakit kepala biasa.
Tanda-tandanya adalah rasa sakit kepala yang terjadi di tempat yang
tidak biasa, seperti misalnya di bagian kepala belakang, atau di bagian
belakang telinga. Sakit kepala ini biasanya juga akan terasa semakin
sering terjadi hingga kadang menyebabkan rasa mual.
2. Gangguan penglihatan
Gangguan
ini dapat terjadi akibat rasa sakit kepala yang hebat Namun di samping
itu, pandangan yang berbayang, kabur, atau ganda adalah beberapa ciri
kanker otak yang paling sering dialami.
3. Mati rasa
Ada
beberapa anggota tubuh yang tidak dapat bebas digerakkan, seperti
misalnya kaki dan tangan. Lebih jauh Anda akan sering merasa kejang
tanpa adanya gangguan epilepsi, dan sulit untuk menjaga keseimbangan
tubuh.
4. Perubahan perilaku
Serangan
kanker otak juga dapat ditandai dengan adanya perubahan kepribadian, dan
respon yang berkurang terhadap persoalan sehari-hari.
Untuk
mengatasi hal ini, ada beberapa faktor yang mempengaruhi angka harapan
hidup pasien kanker otak, diantaranya adalah kemampuan untuk melakukan
deteksi dini, salah satunya dengan mengenali ciri-ciri penyakit kanker otak,
kemampuan untuk melihat dimana lokasi pasti kanker di otak, dan yang
terakhir adalah kemampuan teknologi untuk melakukan upaya diagnosis dan
terapi.
Selain menjalani pengobatan secara medis,
tidak ada salahnya untuk melakukan pengobatan herbal dengan mengkonsumsi
sarang semut dipercaya mampu mengobati kanker otak.